Senjata Tradisional Jawa Tengah

asSenjata Tradisional Jawa Tengah – Jawa Tengah ialah sebuah provinsi di Indonesia yang mempunyai kekayaan berupa warisan budaya. Ada banyak warisan leluhur yang ada di Jawa Tengah, salah satunya ialah senjata tradisional.

Sedikitnya ada 7 senjata khas Jawa Tengah yang mempunyai banyak kegunaan dan karakteristiknya masing-masing.

Berikut ini ulasannya!

Macam-Macam Senjata Tradisional Jawa Tengah

Ada 7 jenis senjata Tradisional Jawa Tengah yang mempunyai keunikannya.

Keris

Keris

Keris ialah senjata tradisional yang dimiliki Jawa Tengah. Keris mempunyai jenis bentuk yang berbeda. Namun, biasanya keris berkelok dengan jumlah kelokan ganjil.

NamunAda Keris yang berbentuk lurus.

Tombak

Tombak

Selain keris, ada senjata yang sangat terkenal dari Jawa Tengah, yaitu Tombak. Ada beberapa jenis Tombak, salah satu tombak yang paling populer yaitu tombak Kyai Pleret.

Senjata Tombak Kyai Pleret ialah senjata tradisional yang memiliki kaitan dengan sejarah Kerajaan Mataram, Kerajaan Demak, Kota Solo dan Kabupaten Pati.

Tombak ialah senjata yang mempunyai bentuk sederhana, namun tombak mempunyai mata pisau yang Tajam, sehingga senjata ini digunakan saat perang.

Mata pisau senjata ini bisa menangkis setiap serangan dengan bidikan tajam.

Khudi

Khudi

Senjata tradisional Jawa Tengah selanjutnya yaitu Khudi. Senjata ini sangat terkenal di Banyumas. Khudi diyakini sebagai senjata untuk membela diri, Khudi dianggap sebagai senjata sub budaya khas warga Jawa.

Khudi mempunyai simbol yang diyakini sebagai jimat. Simbol dari Khudi ialah sebuah tulisan atau ucapan yang digunakan untuk upacara dan kesenian.

Senjata tradisional ini mempunyai beragam macam, namun yang paling sering digunakan warga ialah Khudi Umum. Ada Khudi Melem berbentuk seperti ikan melem, Khudi ini memiliki panjang 30 cm dengan lebar 10 cm.

Warga Jawa Tengah menggunakan senjata ini sebagai bliki dan pagar rumah. Ada lagi macam Khudi, yaitu Khudi Arit yang dipakai untuk mencari kayu bakar, dedaunan, dan juga nira. Khudi Arit berukuran 35 cm x 10 cm.

Wedhung

Wedhung

Wedhung ialah senjata tradisional berasal dari Jawa Tengah yang tidak terkenal dibandingkan dengan keris atau senjata lainnya.

Baca Juga:  Senjata Tradisional Kalimantan Tengah

Saat ini Wedhung tidak terlalu banyak digunakan. Meski begitu, Wedhung dahulu sering digunakan oleh warga setempat untuk beberapa keperluan.

Wedhung ialah senjata yang seperti sebilah pisau. Dan senjata ini dilengkapi dengan kerangka yang terbuat dari bahan kayu jati.

Thulup

Thulup

Senjata Thulup ialah salah satu senjata tradisional khas Jawa Tengah. Senjata ini memiliki bentuk silinder dengan anak panah yang cara memainkannya yaitu dengan cara ditiup.

Senjata ini tidak hanya terkenal di Jawa, namun ada di tanah Kalimantan Barat yang terkenal dengan sebutan sumpit.

Thulup ini terbuat dari bahan kayu. Kayu yang digunakan sebagai bahan Thulup yaitu bambu. Bambu yang digunakan sebagai bahan senjata ini ialah bambu tua yang memiliki daya tahan yang kuat, sehingga tidak mudah pecah ketika digunakan.

Plintheng

Plintheng

Senjata Plintheng atau yang dikenal dengan sebutan Ketapel ialah salah satu senjata tradisional Jawa. Senjata ini memiliki daya pegas untuk melemparkan peluru.

Selain digunakan sebagai senjata, Plintheng digunakan bermain oleh anak-anak. Senjata ini sederhana dan menyenangkan, sehingga banyak anak yang betah menggunakannya.

Ketapel atau Plintheng ini dibuat dari kayu dengan selembar kulit hewan dan dua buah karet. Cara memakai ketapel ini membutuhkan peluru kecil, agar mengenai sasaran dengan tepat. Biasanya peluru berupa batu, kerikil, atau buah atau biji muda.

Condroso

Condroso

Condroso ialah  senjata khas Jawa Tengah yang sudah di temukan di berbagai daerah di Nusantara, seperti yang berada di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Senjata ini berbentuk seperti tusuk konde yang dikenakan sebagai hiasan pada sanggul di busana pernikahan wanita Jawa. Beberapa adat pernikahan masih memakai senjata ini sebagai hiasan mempelai.

Senjata Condroso ini ialah senjata yang khas dimiliki setiap wanita Jawa. Karena Sejak zaman dulu wanita Jawa sudah dikenal sebagai salah satu wanita yang bisa menjaga diri sendiri.

Bahkan ketika ada kondisi yang mendesak di tengah pertempuran pun, seorang wanita di Jawa saja bisa untuk melindungi dirinya sendiri.

Akhir Kata

Demikian ulasan tentang jenis senjata tradisional Jawa Tengah yang wajib diketahui oleh warga Indonesia. Karena, senjata tradisional ini kekayaan bangsa kita yang harus terus dijaga dan dilestarikan.

Baca Juga:  Senjata Tradisional NTT 

Oleh karena itu, Mari bagikan artikel ini ke teman-teman lainnya, agar mereka tahu betapa bangsa kita memiliki kekayaan yang begitu banyak.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.